Selasa, 22 November 2011

Suka Duka jadi Kidalers

hari ini aku mau membuat sebuah pengakuan pada teman-temn semua
sebenernya akuu.. Photobucket akuuuu....
adalah seorang kidalers *penganut aliran dimana penggunaan tangan kiri lebih dominan ketimbang tangan kanan.

jadi seorang wanita mempesona yang kidalers itu gak gampang kawan Photobucket
sungguh penuh dengan suka dan duka.

SUKAnya seorang kidalers:
  1. Terkenal, iyaa... TERKENAL...!!Photobucket *bukti nyata: waktu SMA dulu ada guru yang setelah melihat fakta unik yang aku lakukan langsung membicarakanku di kelas-kelas lain. "Saya itu kemaren waktu ngawas ujian liat anak XIIA3 kayanya enaaakk banget nulis pake tangan kiri" semenjak itu banyak orang yang mau minta tanda tangan. hehehe... sebnarnya cuma pengen liat aku nulis pake tangan kiri doang sih.
  2. Diramahin sama orang-orang yang gak dikenal,Photobucket bukti: "eh, kidal ya?" "wah, kidal sejak kecil?" "kidal, tulisannya rapi ya?" "mbaknya kidal?". hahahaha.. begitulah teguran-tgurn ramah dari orang yang gak aku kenal.
  3. Merasa diri sendiri orang langka, hihihihi... Photobucket ya, jarang juga kan ada orang kidal.
DUKAnya seorang kidalers
  1. Diburu karena mau di awetkan di Museum, jadi kalo ada orang yang mulai mencurigakan milkysmile segera ambil jurus langkah seribu milkysmile
  2. Kalo makan diluar suka khilaf pake tangan kiri bakal ada yang bilang "ih, gak sopan" Photobucket
  3. Kolo kondangan gak berani ngambil menu daging, soalnya di jamin gak bakal kuat motong daging dengan tangan kanan.
  4. Setiap mau nulis didepan umum liat-liat situasi dulu milkysmile agar tidak menimbulkan kehebohan.
  5. Kursi di kampus bikin penderitaan sebagai kidalers tambah parah  Photobucket soalnya kursi menyatu dengan meja dan letaknya di sebelah kanan, jadi kalo nulis badan harus mlintir-mlintir dulu.
ya begitulah suka dukanya jadi seorang kidalers Photobucket hehehe... berusaha aku nikmati, walau berat.

Minggu, 06 November 2011

HIDUP HARUS TETAP BERJALAN

mungkin tak banyak yang tau apa yang aku rasakan,
orang hanya melihat luarku saja,
tanpa tau dalamku bagaimana,
ya, diluar aku memang tampak kuat, tegar, ceria, tak ada masalah tapi sebenarnya aku tak sekuat kelihatannya, aku tak setegar yang orang-orang lihat, aku pun tak seceria tampilanku.

aku begitu rapuh dan lemah.

senyum yang selalu menghiasi bibirku pun bukan berarti aku bahagia,
senyumani ini kusebut dengan senyuman ketegaran karena dalam keadaan apapun aku berusaha tersenyum, bahkan dalam keadaan sakit sekalipun.




jujur, kadang rasa lelah menghantuiku. betapa beratnya hidup ini.
tapi aku yakin, seberat apapun itu aku pasti bisa lewati.
karena Allah gak akan ngasih cobaan diluar batas kemampuan hambaNya.



dan Hidup harus tetap berjalan....
SEMANGAT..!!

Saat dimana harus menerima semua keadaan, sepahit apapun itu ^_^

mengikhlaskan semua yang terjadi :)